Kubustermasuk dalam bangun tiga dimensi dengan ciri ciri di bawah ini. Ciri-ciri Kubus 1.) Mempunyai 6 sisi dengan luas yang sama. 2.) Memiliki sisi dengan bentuk persegi. 3.) Mempunyai 12 rusuk yang panjangnya sama. 4.) Mempunyai 8 titik sudut. 5.) Mempunyai 12 diagonal dengan sisi yang panjangnya sama. 6.) Mempunyai 4 diagonal ruang. Manakahdiantara fungsi-fungsi berikut yang merupakan fungsi kuadrat: 1. f(x)=(1/4)(2+x+(x^2-1) 2. f(x)=(1+x)(1-x) 3. f(x)=3-x-5x^2 Bangun Ruang Sisi Lengkung; Bilangan Berpangkat Dan Bentuk Akar; Lingkaran; Garis Singgung Lingkaran; Bangun Ruang Sisi Datar; Peluang; Pola Bilangan Dan Barisan Bilangan; Koordinat Cartesius; Relasi Dan Jadi jawaban yang tepat adalah B. 8. Manakah di antara bangun berikut yang merupakan bangun ruang? 1. Kerucut 2. Balok 3. Tabung 4. Lingkaran Pilihlah: a. jika jawaban 1, 2, dan 3 benar b. jika jawaban 1 dan 3 benar c. jika jawaban 2 dan 4 benar d. jika jawaban 4 saja yang benar e. jika semua jawaban 1, 2, 3, dan 4 benar. Pembahasan: Fast Money. Latihan Soal TPS UTBK 2022 Pengetahuan Kuantitatif Persiapkan dirimu dalam menghadapi UTBK SBMPTN dengan materi soal TPS Pengetahuan Kuantitatif beserta pembahasannya. — Topik Pengetahuan Kuantitatif Subtopik Geometri 1. Manakah di antara bangun berikut yang merupakan bangun ruang? 1 Kerucut 2 Balok 3 Tabung 4 Lingkaran 1, 2, dan 3 SAJA yang benar. 1 dan 3 SAJA yang benar. 2 dan 4 SAJA yang benar. HANYA 4 yang benar SEMUA pilihan benar. Jawaban A Pembahasan 1 Kerucut bangun ruang 2 Balok bangun ruang 3 Tabung bangun ruang 4 Lingkaran bangun datar Sehingga bangun datar hanya ditunjukkan oleh nomor 1, 2, dan 3. Jadi, jawaban yang benar adalah A. Topik Pengetahuan Kuantitatif Subtopik Aljabar 2. Mana yang pasti merupakan kelipatan 4 apabila 3a+5 adalah kelipatan 4? 1 3a+1 2 9a+19 3 3a+9 4 6a+6 1, 2, dan 3 SAJA yang benar. 1 dan 3 SAJA yang benar. 2 dan 4 SAJA yang benar. HANYA 4 yang benar SEMUA pilihan benar. Jawaban E Pembahasan Karena 3a+5 adalah kelipatan 4, maka terdapat bilangan bulat p sedemikian sehingga 3a+5=4p. 1 3a+1 Perhatikan bahwa 3a+1=3a+5-4 =4p-4 =4p-1 Yang merupakan kelipatan 4. 2 9a+19 Perhatikan bahwa 9a+19=9a+15+4 =33a+5+4 =34p+4 =12p+4 =43p+1 Yang merupakan kelipatan 4. 3 3a+9 Perhatikan bahwa 3a+9=3a+5+4 =4p+4 =4p+1 Yang merupakan kelipatan 4. 4 6a+6 Perhatikan bahwa 6a+6=6a+10-4 =23a+5-4 =24p-4 =8p-4 =42p-1 Yang merupakan kelipatan 4. Sehingga yang merupakan kelipatan 4 terdapat pada semua pilihan. Jadi, jawaban yang benar adalah E. Baca juga Soal & Pembahasan TPS UTBK Kuantitatif 2022 Topik Pengetahuan Kuantitatif Subtopik Bilangan 3. Dilakukan sebuah pendataan di sebuah kelas mengenai olahraga favorit siswa di kelas tersebut. Sebanyak 13 siswa menyukai olahraga renang, 9 siswa menyukai olahraga voli, dan 11 siswa menyukai olahraga futsal. Ternyata dalam pendataan diketahui ada 3 siswa yang menyukai ketiga olahraga tersebut. Manakah hubungan yang benar antara kuantitas P dan Q berikut berdasarkan informasi yang diberikan? P Q Banyak siswa di kelas tersebut jika siswa hanya memilih tepat 1 olahraga favorit. 27 P>Q Q>P P=Q Informasi yang diberikan tidak cukup untuk memutuskan salah satu dari tiga pilihan di atas. Jawaban C Pembahasan 13 siswa menyukai olahraga renang, 9 siswa menyukai olahraga voli, 11 siswa menyukai olahraga futsal, dan 3 siswa menyukai ketiga olahraga tersebut. Karena setiap siswa hanya memilih tepat 1 olahraga favorit, maka banyaknya siswa =13+9+11-6= 27 siswa. Maka P=27. Karena Q=27, maka P=Q. Jadi, jawaban yang benar adalah C. Topik Pengetahuan Kuantitatif Subtopik Bilangan 4. Sebuah seminar dihadiri oleh 50 orang dan setiap orang akan bersalaman satu sama lain dengan syarat setiap orang tidak boleh bersalaman dengan orang yang lebih pendek. Setiap orang di pesta tersebut diketahui memiliki tinggi yang berbeda-beda. Manakah hubungan yang benar antara kuantitas P dan Q berikut berdasarkan informasi yang diberikan? P Q Banyak salaman yang terjadi pada seminar tersebut. 100 P>Q Q>P P=Q Informasi yang diberikan tidak cukup untuk memutuskan salah satu dari tiga pilihan di atas Jawaban B Pembahasan Misalkan terdapat dua orang yaitu A dan B. Jika A lebih pendek dari B, maka A boleh bersalaman dengan B, tapi B tidak boleh bersalaman dengan A. Sehingga, untuk setiap dua orang yang dipasangkan, tidak akan pernah terjadi salaman antara dua orang. Sehingga banyak salaman yang terjadi pada pesta tersebut adalah 0. Maka P=0. Karena Q=100, maka Q>P. Jadi, jawaban yang benar adalah B. Baca juga Kumpulan Soal TKA dan TPS UTBK SBMPTN Topik Pengetahuan Kuantitatif Subtopik Peluang 5. Bilangan ganjil tujuh angka dapat dibentuk dari semua angka 1, 2, 4, dan 8 dengan semua angka selain 1 muncul tepat dua kali ada sebanyak … 60 90 360 720 Jawaban B Pembahasan Sejak diinginkan bilangan dengan 7 angka dan bernilai ganjil, maka angka terakhir pasti adalah 1 sehingga terdapat 6 susunan angka lainnya sehingga 6! Dan diinginkan angka yang berulang, yaitu 2, 4, dan 8 berulang masing-masing 2 kali sehingga untuk persoalan di atas merupakan suatu permasalahan permutasi dengan beberapa unsur yang sama, sehingga = = = 90 Jadi, jawaban yang benar adalah B. Gampang kan? Kalau mau tanya-tanya seputar perkuliahan dan persiapan intensif UTBK, Brain Academy tempatnya! Ada banyak fitur yang bantu kamu masuk jurusan dan PTN favorit. Yuk, coba kelas gratis di cabang terdekat dari kotamu! Salsabila Nanda Anak broadcasting yang cita-citanya mau jadi PR, tapi malah jadi content writer. Siang kerja, malam nonton teen drama. Terima kasih sudah baca tulisanku! BerandaManakah di antara bangun berikut yang merupakan ba...PertanyaanManakah di antara bangun berikut yang merupakan bangun datar? 1 Persegi 2 Balok 3 Trapesium 4 KerucutManakah di antara bangun berikut yang merupakan bangun datar? 1 Persegi 2 Balok 3 Trapesium 4 Kerucut 1, 2, dan 3 SAJA yang benar.1 dan 3 SAJA yang benar.2 dan 4 SAJA yang 4 yang benarSEMUA pilihan jawabannya dengan menonton video jawabannya dengan menonton video pemahamanmu bersama Master Teacher di sesi Live Teaching, GRATIS!372Yuk, beri rating untuk berterima kasih pada penjawab soal!©2023 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia Bangun datar merupakan subjek pelajaran dalam ilmu matematika dasar. Bangun dua dimensi ini memiliki beragam bentuk yang masing-masing memiliki panjang dan lebar, tapi tidak memiliki kedalaman. Mengutip buku “Geometri Datar dan Ruang di SD” oleh Agus Suharjana dkk, secara umum terdapat dua jenis bangun datar, yakni bangun datar konveks dan bangun datar konkaf. Bangun datar konveks Bangun datar ini memiliki sifat untuk setiap ruas garis yang menghubungkan dua titik pada keliling bangun, semua ruas garis berada di dalam bangun datar tersebut. Bangun datar konkaf Suatu bangun datar dikatakan konkaf apabila terdapat ruas garis yang menghubungkan dua titik pada sisinya dengan sebagian atau seluruh ruas garis terletak di luar bangun datar. Nama-nama dan Rumus Bangun Datar Segitiga Bangun datar segitiga sama kaki Buku Pendekatan Realistik Dan Teori Van Hiele Segitiga adalah bangun datar yang terdiri dari tiga ruas garis. Setiap dua ruas garis bertemu ujungnya. Tiap ruas garis yang membentuk segitiga disebut sisi dan pertemuan ujung-ujung ruas garis dinamakan titik sudut. Segitiga dinyatakan dengan simbol . Sebut saja segitiga ABC memiliki garis-garis AB, BC, dan AC yang disebut sisi- sisi segitiga. Sisi segitiga ini disimbolkan dengan huruf kecil seperti sisi a, sisi b, dan sisi c. Garis AB dan garis AC akan berpotongan di titik A yang dinamakan titik sudut segitiga. Bangun datar segitiga dapat dibagi berdasarkan besar sudut dan panjang sisinya. Berdasarkan besar sudut, segitiga dibagi menjadi segitiga lancip, segitiga siku-siku, dan segitiga tumpul. Sedangkan, berdasarkan panjang sisinya, segitiga dibagi menjadi segitiga sembarang, segitiga sama kaki, dan segitiga sama sisi. Rumus luas segitiga adalah alas dikali tinggi dibagi dua atau L = ½ x a x t. Sementara rumus kelilingnya K = a + b + c. Persegi Bangun datar persegi merupakan segi empat yang sudut-sudutnya merupakan sudut siku-siku dan semua sisi-sisinya sama panjang. Rumus luas persegi L = a × a atau L = a2. Rumus keliling persegi K = a + a + a + a atau K = a4. Ciri-ciri Sudutnya semua siku-siku. Sisinya semua sama panjang a. Diagonalnya saling berpotongan dan menjadi dua sama panjang sekaligus tegak lurus yaitu AE = EC = DE = BE. Persegi Panjang Bangun datar persegi panjang Buku Mengenal Bangun Datar Persegi panjang merupakan bangun datar segi empat dengan keempat sudutnya siku-siku dan sisi-sisi yang berhadapan sama panjang. Persegi panjang dibatasi oleh sisi-sisi. Bangun datar dua dimensi ini terdiri dari panjang dan lebar dengan ukuran yang berbeda. Rumus luas persegi panjang L = p × l. Rumus keliling persegi panjang K = 2p + 2 L = 2 p + l . Ciri-ciri Sudutnya semua siku-siku . Sisinya berhadapan sejajar AB = AC dan AD = BC. Diagonalnya saling berpotongan. Membagi menjadi dua sama panjang. Belah Ketupat Belah ketupat merupakan jajar genjang yang keempat sisi-sisinya sama panjang dan diagonalnya berpotongan saling tegak lurus. Rumus luas belah ketupat L = 1/2 × d1 × d2. Rumus keliling belah ketupat K = a + a + a + a. Ciri-ciri Sisinya semua sama panjang a. Sisinya berhadapan sama panjang dan sejajar AB = CD dan AC = BC. Sudutnya berhadapan sama besar. Diagonalnya memotong menjadi dua bagian dan sama panjang. Layang-layang Layang-layang merupakan bangun datar segi empat yang dibentuk oleh dua pasang sisi yang sepasang sisi-sisinya sama panjang, Sudut yang berhadapan sama besar, salah satu dari diagonalnya membagi dua diagonal yang lain atas dua bagian yang sama panjang dan kedua diagonal tersebut saling tegak lurus. Rumus luas layang-layang L = 1/2 × d1 × d2. Rumus keliling layang-layang K = 2 p + q . Ciri-ciri Diagonal paling panjang adalah sumbu simetri AC. Diagonalnya berpotongan dan tegak lurus. Dua sisi sama panjang AB = AD dan CD = CB. Jajar Genjang Jajar genjang merupakan bangun datar segi empat yang memiliki sisi-sisi yang berhadapan sama panjang dan sejajar. Bangun ini memiliki dua pasang sudut yang masing-masing sama besar dengan sudut di hadapannya, jumlah sudut yang berdekatan 180°. Kedua diagonalnya saling berpotongan di tengah-tengah bidang. Rumus luas jajar genjang L = a × t. Rumus keliling jajar genjang K = 2 a + b . Ciri-ciri Sisinya sejajar. Saling berhadapan dan sama panjang AB = CD dan AD = BC. Semua sudutnya sama besar ∠B = ∠D dan ∠A = ∠ Diagonalnya berpotongan dan membagi dua dengan panjang yang sama. Sudutnya berdekatan = 180° ∠A + ∠C = 180°. ∠B + ∠C = 180°. ∠C + ∠D = 180°. ∠D + ∠A = 180°. Trapesium Trapesium merupakan perpaduan antara segitiga dan persegi. Bangun datar dua dimensi ini memiliki empat sisi dan dua sisi sejajar. Dalam trapesium, sisi-sisi yang sejajar disebut alas, sedangkan sisi lain yang tidak sejajar dinamakan kaki atau sisi lateral. Jika di antara sisi alas tersebut ditarik garis lurus, maka garis tersebut merupakan tinggi trapesium. Trapesium dibagi menjadi tiga, yaitu trapesium siku-siku, trapesium sama kaki, trapesium sembarangan. Ketiga jenis trapesium tersebut memiliki luas dan keliling. Trapesium siku-siku jenis ini memiliki dua sudut siku-siku yang terletak di antara keempat sisinya. Trapesium ini memiliki rusuk yang tingginya sejajar dengan tinggi trapesium. Pada trapesium siku–siku, teorema Phytagoras digunakan karena ada sudut siku-siku, sehingga ada segitiga siku-siku di bangun datar tersebut. Trapesium sama kaki trapesium ini memiliki sepasang sisi yang sama panjang. Pada trapesium sama kaki terdapat satu simetri lipat dan satu simetri putar. Trapesium sembarang keempat sisi dalam trapesium sembarang memiliki panjang yang tidak sama. Trapesium sembarang tidak memiliki sudut siku-siku dan hanya memiliki satu simetri putar. Untuk menghitung luas trapesium digunakan rumus Luas trapesium = ½ x jumlah rusuk sejajar x tinggi Atau Luas trapesium = ½ x alas a + alas b x tinggi trapesium Adapun rumus keliling trapesium, sebagai berikut Keliling = panjang AB + panjang BC + panjang CD + panjang DA K = a + b + c + d K = sisi + sisi + sisi + sisi Keterangan K = keliling trapesium. A, b, c, d = panjang masing-masing sisi trapesium.

manakah diantara bangun berikut yang merupakan bangun datar